Post

6/recent/ticker-posts

Prodi Kimia Melaksanakan Studium Generale Sains dan Etika Dalam Islam

Banda Aceh – Kamis 2 Maret 2023, Prodi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh mengadakan Studium Generale dengan tema "Sains dan Etika dalam Islam". Acara ini dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan undangan yang tertarik dengan topik ini.

Pembicara pada acara ini adalah Dr. rer. nat. Ilham Maulana, S.Si seorang dosen kimia serta merupakan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Fakultas Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh dan dimoderatori oleh Dr. Khairun Nisah, M.Si dosen Prodi Kimia UIN Ar-Raniry. Dalam kuliahnya, beliau membahas mengenai akhlak dan adab serta pentingnya menjaga etika dalam pengembangan ilmu/ sains dalam Islam.

Pada kata sambutan Ketua Prodi Kimia, Muammar Yulian, M.Si menyampaikan bahwa kegiatan Studium Generale ini akan menjadi agenda rutin Prodi yang akan diadakan setiap bulan. Selain sebagai kegiatan rutin program studi dalam memberikan layanan akademik, diharapkan dengan adanya kuliah umum ini juga dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya menjaga etika dalam pengembangan sains dan teknologi dalam Islam, sehingga dapat menghasilkan hasil riset dan pengembangan teknologi yang bermanfaat bagi kemaslahatan umat manusia dan alam semesta secara keseluruhan.

 

Kegiatan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Ar-Raniry, Dr. Ir. Muhammad Dirhamsyah, MT., IPU dan turut dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan. Dalam sambutannya, Dekan FST mengemukakan bahwa sains dan teknologi dalam Islam bukan hanya tentang mencari pengetahuan atau mengembangkan teknologi untuk kepentingan manusia semata, tetapi juga harus memperhatikan etika dan nilai-nilai Islam. Etika Islam memberikan pedoman dalam melakukan riset, mengembangkan teknologi, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, pengembangan sains dan teknologi dalam Islam juga harus menghindari segala bentuk penyalahgunaan dan kerusakan lingkungan yang dapat merugikan umat manusia dan alam semesta.

Dalam Kuliah Umum yang disampaikan Dr. rer. nat. Ilham Maulana, S.Si, dosen yang juga dikenal sebagai motivator dan aktivis dakwah ini menekankan bahwa sains dan teknologi harus digunakan untuk kemaslahatan umat manusia secara umum dan harus memperhatikan prinsip-prinsip keadilan, kesetaraan, dan kemanusiaan serta kebudayaan lokal. Sehingga akhlak yang baik tidak terkikis oleh budaya asing yang masuk dan mempengaruhi mahasiswa.

Dalam kuliahnya juga membahas bagaimana Islam memberikan pedoman dalam mengembangkan sains dan teknologi. Islam mendorong umatnya untuk mencari ilmu pengetahuan sebagai bagian dari ibadah, dan memberikan penekanan pada kebenaran dan keadilan dalam setiap aspek kehidupan. Oleh karena itu, ilmu sains dan teknologi dalam Islam harus diarahkan pada kebaikan dan kemaslahatan umat manusia serta alam semesta.

 

Acara kuliah umum ini diakhiri dengan sesi tanya jawab antara pembicara dan peserta yang dilaksanakan pada ruang aula fakultas. Mahasiswa dan peserta umum memberikan pertanyaan yang menarik dan diskusi yang membangun mengenai sains dan etika dalam Islam terutama dalam ber-media sosial.

Dokume kegiatan lain dapat diakses disini

Posting Komentar

0 Komentar